Sejak beberapa saat lalu
rindu sudah jadi nama tengahmu.
Dia bergelayut pelan. Di sisi kanan mataku
seperti pendulum memabukkan.
Memberatkan kelopak. Pelan-pelan.
Lusuh
Kartu Tanda Pendudukmu.
Di sampingnya ada Surat Kehilangan Kepolisian.
Kutanya kenapa
kau bilang nama tengahmu hilang.
Kau lupa
selepas kita menikah nama tengahmu kulaminating baik-baik
agar aman kubawa pulang.
Jogja, Juli 2016